Review Jurnal Isolasi DNA 190403

Ajeng Ayu Suryani /1600017100
Nita Yuniar Ningsih /1600017101

Jurnal yang diulas
Jurnal 1
Judul
An improved, Efficient and Modified form of non-enzymatic salting-out method of genomic DNA isolation from human blood
Penulis
Niraj Kumar Srivastava, Rohan Sharma dan Deepak Sharma
Jurnal

International Journal of Current Innovation Research, Vol. 2 Issue 05, Tahun 2016

Jurnal 2
Judul
Genomic DNA isolation from human whole blood samples by non enzymatic salting out method
Penulis
Sajja Suguna, Nandal D.H., Suresh Kumble, Ambadhasu Baratha dan Rahul Kunkulol
Jurnal

International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences, Vol. 6, Issu 06. Tahun 2014

Jurnal 3
Judul
Ivaluation of salt out method for the isolation od DNA from whole blood: a pathological approach of DNA based diagnosis
Penulis
Radhesysyam Maurya, Brijesh Kumar dan Shyam Sundar
Jurnal

International Journal of Life Sciences Biotechnology and Pharma Research, Vol. 2, Issue 02, Tahun 2013


Metode yang digunakan serta Hasil penelitian berdasarkan Jurnal 
Jurnal
Metode yang digunakan
Hasil
Keterangan
1
Salting Out Non-Enzimatik original
39.25 ± 26.61 𝝻g/𝝻L
Dibutuhkan minimal 2 𝝻L  darah untuk dapat melakukan ekstraksi DNA dengan metode Salting Out Non-Enzimatik yang dimodifikasi
Salting Out Non-Enzimatik yang dimodifikasi
110.63 ± 64.96 𝝻g/𝝻L
2
Salting Out Non-Enzimatik
6-10 𝝻g DNA dari 300 𝝻L sampel darah dengan kemurnian 260/280
Penulis mengklaim bahwa dengan metode ini ekstraksi DNA genomik membutuhkan waktu yang lebih sedikit dan hasil dengan kualitas dan kuantitas tinggi hanya dengan alat dan bahan yang sederhana
3
Metode Salt Out
40.8 ± 0.9 𝝻g/ mL
Metode difokuskan terhadap DNA didalam sel darah merah saja, sel darah putih diinkubasi dengan Proteinase K dan dideproteinisasi dengan NaCl jenuh
Tingkat kegagalan hanya 1%
Tidak ada beda signifikan dari kualitas DNA
DNA tidak terdegradasi dan menghambat PCR
Metode Phenol-Chloroform
38.5 ± 7.3 𝝻g/ mL
Metode The QIAamp DNA Blood Mini Kit
35.3 ± 5.4 𝝻g/ mL atau 6-8 𝝻g /200 𝝻L darah  dengan kemurnian 260/280
Catatan : Analisis DNA dilakukan dengan elektroforesis gel agarose dimasing-masing jurnal

Metode terbaik yang dapat digunakan berdasarkan ketiga jurnal apabila menginginkan hasil berupa jumlah konsentrasi DNA yang tinggi dengan sedikit sampel adalah dengan metode Salting out non-enzimatik yang telah dimodifikasi karena dapat menghasilkan DNA sebanyak 
110.63 ± 64.96 𝝻g/𝝻L sampel darah, namun kekurangannya adalah tidak ada nilai yang menunjukkan tingkat kemurnian DNA yang diperoleh, hanya saja penulis menyebutkan bahwa metode ini tidak mempengaruhi kemurnian DNA tersebut. 

Metode Salting Out non-enzimatik yang dimodifikasi adalah metode yang tidak membutuhkan tambahan reagen atau alat melainkan hanya menggunakan modifkasi temperatur nitrogen cair pada campuran darah dan buffer lisis. Nitrogen cair (-196°C) memadatkan campuran, perubahan suhu instan ( dari -196°C menjadi 37°C ) meningkatkan pecahnya sel darah dan meningkatkan aksi buffer lisis. Dalam hal ini, modifikasi pada tahap awal hingga tahap akhir meningkat seperti reaksi berantai dan hasil ekstraksi DNA pun meningkat